Kharisma
Menggila
“Kamu
dapat Kantah Kota Bandung ya”
Awalnya
saya tak percaya, tak mengira dapat penempatan KKP di Kota Bandung. KKP itu
salah satu pekerjaan yang ada di BPN RI (tapi saya gak mau bahas ini ya J ). Jadilah saya serta lima orang
teman saya untuk dinas pertama di Kota Bandung. Bandung eeuuyyy, banyak lah
tempat menarik kalau kita berkunjung kesana. Ketika pertama kali diantar oleh
salah seorang pegawai kesana dengan mobil pribadinya, saya langsung berpikir
bagaimana jika saya membawa motor dari Jakarta ke Bandung, tujuannya ialah
supaya bisa jalan-jalan keliling Bandung dengan motor. Kan hipster banget tuh
:D.
Akhirnya
seminggu setelah saya di Bandung, saya kembali ke Jakarta untuk membawa motor
Honda Kharisma saya ke Bandung. Tentu saja saya mengajak kedua teman saya untuk
melakukan hal serupa, Jefri dan Adib. Jadilah hari itu, hari Minggu, kami
bertiga start dari Jakarta menuju Bandung pada pukul 15.00 WIB. Jefri dengan
motor Vixionnya yang terlihat tangguh dan gagah (wuiih), tapi plat motornya
terlihat mau copot, belum lagi tidak prepare jas hujan (jiaah). Adib dengan
motor Honda Legenda yang terlihat legendaris, sekilas motor ringkih jadul mau
hancur (jiaahh) tapi konon motor itu sudah bolak balik Jogja-Semarang (wuiih).
Saya tentunya dengan motor pra sejarah Honda Kharisma, motornya biasa saja tapi
sejarahnya cukup panjang menemani hidupku…
Perjalanan di mulai dari Depok menuju Cileungsi via Cibubur. Naas saat
itu di Cileungsi hujan deras melanda. Dan yang seperti kita ketahui Jefri tidak
membawa perlengkapan jas hujan. Malah dia memakai sepatu pantofel (buat apa
coba, mau kondangan pak??!!), akhirnya kami berteduh sejenak. Setelah reda,
kemudian kami melanjutkan perjalanan melewati Jonggol. Ketika melewati hamparan
pertanian di Jonggol, saya melihat lembayung sore. Saya melihat lembayung sore
terindah dalam hidup saya, warnanya rona merah keemasan. Saya seperti melihat surga.
Indah sekali. Yang saya sesalkan ialah saya tidak memotretnya.
Setelah melewati Jonggol, saya memasuki daerah
Cianjur. Keadaan sudah memasuki gelap malam. Perjalanan terus non stop hingga
akhirnya di Padalarang hujan kembali mendera. Apalagi daerah Padalarang ialah
daerah yang dingin. Saya berdoa semoga tidak terjadi kecelakaan. Beruntung
tidak terjadi apa apa hingga saya memasuki Cimahi hingga Bandung. Akhirnya kami
sampai di kosan kami di Buah Batu pada pukul 21.00 WIB. Cukup lama, 6 jam
perjalanan dan menempuh jarak . Lets
begin the journey..!
Semua perjalanan yang kulalui, kunikmati dan ku rasakan, semuanya berkat Honda Kharisma ku. Dulu sebelum ada motor Kharisma ku, kemana mana saya susah. Apalagi jalanan di Bandung sangat asing bagi saya. Padahal Kota Bandung banyak sekali tempat yang menyenangkan. Jika begini terus, lama kelamaan saya malah bisa di bilang kuper, dan gak gaul. Tapi setelah motor Honda Kharisma ku datang, semuanya jadi berubah. Tak ada jalan yang tak dilewati. Tak ada tempat yang tak di kunjung. Berkat Honda Kharisma. Terima kasih Honda Kharisma...